DICE: Playstation 4 Vs Xbox One? PC!

Persaingan antara Playstation 4 dan Xbox One memang kian memanas, bahkan jauh sebelum kedua konsol next-gen ini dirilis ke pasaran. Perang game eksklusif, harga, kebijakan, dan tentu saja fitur yang menjadi nilai jual keduanya tidak terelakkan. Namun siapa yang sebenarnya tampil lebih baik? Di atas kertas, Playstation 4 menyediakan spesifikasi perangkat keras yang lebih kuat dibalut dengan kebijakan harga yang lebih murah. Sementara di sisi lain, Xbox One memperkenalkan lebih banyak game eksklusif dengan penyempurnaan sistem Kinect yang kini bahkan lebih canggih. Ditanya tentang siapa konsol next-gen mana yang lebih baik? Karl Magnus dari DICE akhirnya mengeluarkan satu jawaban: PC.

Dalam wawancaranya dengan majalah game ternama – Game Informer, Karl Magnus disuguhi dengan pertanyaan klasik yang kini memang menghangat: Playstation 4 Vs Xbox One, siapa yang lebih baik menurut kacamata DICE? Magnus menjawabnya dengan sederhana: bahwa platform yang menawarkan lebih banyak memory, lebih banyak kemampuan GPU dan CPU selalu tampl lebih baik, terutama dengan jenis game yang selama ini menjadi fokus dari DICE. Magnus melanjutkan bahwa DICE memang memiliki sejarah yang panjang dengan PC dan melihatnya sebagai platform dinamis yang berkembang sangat baik selama ini. Satu yang pasti, fakta bahwa performa konsol next-gen kian mendekati PC menjadi berita melegakan untuk DICE sendiri.

Ditanya tentang pertempuran PS 4 Vs Xbox One, Karl Magnus dari DICE menyatakan bahwa platform yang menawarkan lebih banyak memori, kemampuan GPU dan CPU lebih bertenaga tentu lebih baik. Ini berarti, PC menjadi platform yang dianggap DICE sebagai yang terbaik untuk mepresentasikan kualitas game yang ia tawarkan.

Dengan pernyataan Magnus di atas, maka dapat disimpulkan bahwa proses pengembangan game-game dari DICE memang lebih dioptimalkan untuk platform yang menawarkan performa yang lebih kuat. Di atas kertas, ini berarti PC menjadi fokus, Playstation 4 berada di posisi kedua, dan Xbox One tergerak di posisi terbawah. Sementara Wii-U? EA sendiri sudah menyerah mengingat konsol ini tidak mampu menangani engine teranyar mereka – Frostbite Engine 3.0.